Skip to main content

4 Dampak Buruk Stres Bagi Kecantikan Kulit

Kesehatan Kulit - Stres memiliki pengaruh negatif secara menyeluruh terhadap kesehatan tubuh. Namun kali ini kita akan membahas dampak buruk stres bagi kecantikan kulit. Sebenarnya ada banyak sekali penyebab masalah kulit, seperti misalnya konsumsi makanan yang tidak sehat, kurang tidur, dan stress. Stress adalah sebuah kondisi dimana kita mengalami gangguan emosi yang menyebabkan terganggunya sistem tubuh. Lalu bagaimana stres memicu masalah pada kulit?

dampak buruk stres bagi kecantikan kulit

Efek Buruk Stres Terhadap Kecantikan Kulit

1. Stress mengganggu pola tidur

Stres bisa mengganggu rutinitas tidur seseorang. Seperti diketahui, tidur memiliki manfaat yang luar biasa untuk meremajakan sel-sel kulit. Jadi jika anda merasa stress, maka secara tidak langsung tidur anda akan terganggu dan bisa menyebabkan masalah pada kulit. Ini bisa dilihat terutama pada area kulit sekitar mata, biasanya berubah menjadi tidak bersinar dan kendur.

Baca juga : Tips Mengembalikan Pola Tidur Sehat

2. Kerutan

Mungkin anda juga sudah sering mendengar bagaimana stress bisa membuat seseorang mengalami kerutan lebih cepat. Nah, ini ada kaitanya dengan ketidakseimbangan hormon di dalam tubuh. Perubahan hormon bisa berakibat pada peningkatan tekanan darah dan terjadinya kontraksi pembuluh darah. Ini akan membuat menjadi otot mengkerut sehingga memunculkan kerutan-kerutan di area wajah secara perlahan.

Lihat : Cara Mencegah Kerutan di Wajah

3. Terganggunya keseimbangan hormon

Stress juga bisa mempengaruhi perilisan hormon. Kondisi ini bisa menyebabkan darah mengalir menjauhi kulit menuju organ tubuh lainnya. Padahal kulit juga termasuk salah satu organ yang membutuhkan pasokan darah secara konstan. Jika anda mengalami kondisi stres yang sangat parah, maka secara langsung akan berdampak terhadap kesehatan kulit. Kulit membutuhkan asupan nutrisi serta oksigen karena tanpa kedua substansi ini, kulit akan mengalami malnutrisi. Oleh sebab itu, sebaiknya anda mengontrol emosi agar jangan sampai terjerembab ke dalam kondisi stres berkepanjangan.

4. Kulit kering

Masalah lain yang bisa muncul akibat stres adalah keringnya kulit. Kulit yang kering adalah akar dari berbagai masalah lain, seperti inflamasi, hiperpigmentasi, dan jerawat. Kita disarankan untuk menjaga kulit agar tetap lembab dengan memakai lotion sehingga kelembaban tidak menguap begitu saja ke udara. Jika kulit terlalu kering dalam waktu yang lama, maka lapisan terluarnya akan berubah menjadi sangat tipis. Dengan kulit yang tipis, pertahanan terhadap sinar ultraviolet juga akan melemah. Seperti yang tidak tahu, sinar ultraviolet merupakan salah satu penyebab utama kanker kulit dan berbagai masalah lainnya. Saat mengalami kondisi stress, jangan lupa untuk mengkonsumsi cukup air agar kulit tetap terhidrasi.

Artikel Lainnya : Cara Menghilangkan Kulit Kering

Sekian informasi tentang dampak buruk stres bagi kecantikan kulit. Semoga anda dapat mencegah terjadinya stres agar kulit tetap sehat dan cantik.
Labels:

Popular posts from this blog

Pelajari 4 Cara Merawat Bayi 0-6 Bulan Pertama

Kesehatan Bayi - Kehadiran bayi di tengah-tengah keluarga memang sangat dinantikan. Tak ayal ketika bayi tersebut lahir berbagai perawatan khusus pun akan diberikan. Butuh keahlian khusus untuk melakukan perawatan kepada bayi. Mulai dari membersihkan bagian-bagian tubuh tertentu, hingga cara memandikannya. Ada beberapa bagian tubuh bayi yang cenderung lebih sering kotor seperti bagian mata, telinga, hidung, dan juga alat kelamin. Untuk itu kami akan bahas mengenai cara merawat bayi 0-6 bulan yang mudah untuk dipelajari terutama bagi para ibu baru. Beberapa cara yang benar merawat bayi umur 0-6 1. Perawatan mata untuk bayi 0-6 bulan Mata bayi belum dapat mengedip sempurna seperti orang dewasa, untuk itu perlu perawatan yang lebih khusus.Untuk membersihkan mata bayi yang masih sensitive ini, anda dapat menggunakan kapas.Basahi kapas dengan air hangat kemudian usapkan pada kelopak hingga ujung mata.Lakukan secara perlahan agar tidak melukai mata si bayi. Baca : Cara Menyuburkan Rambut B...
Read more

Tips Memilih Suplemen Kalsium untuk Kesehatan Tulang

Blog Kesehatan  -  Kalsium terdapat pada makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Kalsium pada makanan merupakan kalsium yang bersifat alami dan sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, konsumsi kalsium tiap orang berbeda-beda. Beberapa orang memerlukan kalsium yang cukup besar karena mereka mungkin memiliki masalah kesehatan tulang dan gigi. Sedangkan, rata-rata orang memerlukan kalsium seperlunya hanya untuk menjaga kesehatan tulang. Dengan alasan tersebut, muncul kalsium dalam bentuk suplemen agar memudahkan konsumen dalam menentukan kadar kalsium sesuai takaran yang mereka butuhkan, khusunya bagi penderita osteoporosis .  Panduan Cara Memilih Suplemen Kalsium yang Baik untuk Kesehatan Tulang Pada dasarnya, tidak ada perbedaan antara konsumsi kalsium secara alami melalui makanan maupun melalui suplemen. Namun, kebutuhan kalsium masing-masing orang berbeda. Beberapa orang tidak merasa cukup yakin kebutuhan kalsium mereka terpenuhi hanya melalui makanan yang...
Read more

5 Tips Perawatan Tulang Setelah Menopause

Blog Kesehatan - Menopause merupakan periode transisi dari masa reproduktif ke masa non-reproduktif. Menopause terjadi pada rentang usia 43-57 tahun. Akan tetapi, kita tidak dapat memprediksi kapan seseorang mulai memasuki masa menopause. Bahkan, terdapat beberapa kasus dimana seorang wanita yang telah memasuki usia 40 tahun masih dapat hamil. Keturunan atau gen yang menjadi alasan kuat kapan seseorang memasuki masa menopause. Pada masa menopause, terjadi banyak perubahan baik secara fisiologis maupun mental pada seseorang. Perubahan yang terjadi misalnya, perubahan bentuk fisik yang semakin pepat karena seseorang tidak mengalami pertumbuhan, semakin banyak muncul uban di rambut, kekuatan fisik semakin menurun, serta siklus menstruasi yang perlahan berhenti sehingga wanita sudah tidak mampu menghasilkan keturunan. Kekuatan fisik yang menurun pada masa menopause salah satunya disebabkan oleh kekuatan tulang yang semakin berkurang. Hal tersibut dipicu oleh pengeroposan tulang atau osteo...
Read more