Skip to main content

7 Kebiasaan Sehat Yang Bisa Di Ajarkan Ke Anak Anda

    "Anak" merupakan anugerah dari Tuhan YME yang wajib kita jaga, pelihara dan bimbing, agar menjadi insan yang berguna untuk keluarga maupun bangsa dan negara. Berbagai perilaku yang baik dapat diajarkan secara lebih dini di mulai sedari kecil. Salah satu perilaku baik yang bisa di ajarkan ke anak yaitu tentang cara hidup sehat setiap harinya. Ada berbagai kebiasaan sehat yang terbukti ampuh untuk dipraktekkan ke anak anda. Lalu, apa saja kebiasaan sehat yang bisa di ajarkan ke anak tersebut...???.


    Sahabat, tips kesehatan. Anak dapat di ibaratkan selembar kertas putih yang masih kosong dan suci. Sebagai orang tua, tugas kita mengajarkan dan memberi contoh yang baik sebagai bekal kehidupannya saat dewasa nanti. Hal ini teramat penting untuk mulai dilakukan oleh seluruh para orang tua khususnya pasangan baru yang baru dikarunia buah hati. Ada berbagai kebiasaan sehat yang mulai dapat diajarkan pada pangeran atau puteri kecil anda. Berikut ini 7 kebiasaan sehat yang bisa diajarkan ke anak anda : 
  1. Mengkonsumsi Makanan Sehat Secara Bersama Sama. Untuk para orang tua, sedapat mungkin menghindangkan menu makanan sehat seperti buah-buahan dan sayuran hijau ke meja makan serta makan bersama-sama dengan anak anda. 
  2. Membawa Bekal Makanan Dari Rumah. Jika anda menyuruh anak membawa bekal dari rumah, para orang tua yang bekerja harusnya juga membawa bekal makanan dari rumah. Dengan membawa bekal makanan dari rumah, kita pastilah tahu tentang sehat tidaknya makanan yang di bawa anda dan anak anda.
  3. Berolahraga Bersama-Sama. Jika para orang tua menginginkan anak-anaknya hobi berolahraga, maka seharusnya anda harus memberi contoh yang sama pula. Bangunlah di pagi hari dan ajak anak untuk berolahraga pagi seperti berjalan santai maupun berlari pelan dengan didampingi oleh anda.
  4. Stop Merokok. Para orang tua juga harus berhenti dari berbagai kebiasaan tidak sehatnya seperti merokok. Sebab, tidak akan pernah ada gunanya kalau anda melarang anak untuk tidak merokok, padahal anda selalu merokok di depan anak anda. Karena faktanya, merokok memang merugikan kesehatan tubuh anda.
  5. Mulailah Tidur Cukup Dan Rutin Setiap Malamnya. Khusus para orang tua, hilangkan kebiasaan begadang serta ajaklah anak untuk mulai tidur pada waktu yang telah di tentukan. Karena percuma saja  menyuruh anak untuk mulai tidur, sedangkan anda asyik dengan kegiatan atau aktivitas malam anda.
  6. Minum Air Putih Dalam Jumlah Cukup. Sebagai orang tua yang bijaksana, ajarkan pada anak untuk minum-minuman yang menyehatkan dalam jumlah yang cukup. Dalam hal ini, tentulah minum cukup air putih setiap harinya. 
  7. Mengajarkan Untuk Mencuci Tangan. Kebiasaan mencuci tangan sebelum makan atau setelah beraktivitas atau bekerja harusnya menjadi rutinitas para orang tua sehari-hari. Hal ini, akan memotivasi anak untuk melakukan hal yang sama yang dilakukan oleh orang tuanya.
Artikel Kesehatan Lainnya....
     Semoga tips kesehatan yang mengulas 7 kebiasaan sehat yang bisa di ajarkan ke anak dapat bermanfaat bagi pembaca. Akhir kata, salam hangat dari penulis. Image courtesy of photostock at FreeDigitalPhotos.net
Sumber : healthline.

Popular posts from this blog

Pelajari 4 Cara Merawat Bayi 0-6 Bulan Pertama

Kesehatan Bayi - Kehadiran bayi di tengah-tengah keluarga memang sangat dinantikan. Tak ayal ketika bayi tersebut lahir berbagai perawatan khusus pun akan diberikan. Butuh keahlian khusus untuk melakukan perawatan kepada bayi. Mulai dari membersihkan bagian-bagian tubuh tertentu, hingga cara memandikannya. Ada beberapa bagian tubuh bayi yang cenderung lebih sering kotor seperti bagian mata, telinga, hidung, dan juga alat kelamin. Untuk itu kami akan bahas mengenai cara merawat bayi 0-6 bulan yang mudah untuk dipelajari terutama bagi para ibu baru. Beberapa cara yang benar merawat bayi umur 0-6 1. Perawatan mata untuk bayi 0-6 bulan Mata bayi belum dapat mengedip sempurna seperti orang dewasa, untuk itu perlu perawatan yang lebih khusus.Untuk membersihkan mata bayi yang masih sensitive ini, anda dapat menggunakan kapas.Basahi kapas dengan air hangat kemudian usapkan pada kelopak hingga ujung mata.Lakukan secara perlahan agar tidak melukai mata si bayi. Baca : Cara Menyuburkan Rambut B...

Tips Memilih Suplemen Kalsium untuk Kesehatan Tulang

Blog Kesehatan  -  Kalsium terdapat pada makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Kalsium pada makanan merupakan kalsium yang bersifat alami dan sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, konsumsi kalsium tiap orang berbeda-beda. Beberapa orang memerlukan kalsium yang cukup besar karena mereka mungkin memiliki masalah kesehatan tulang dan gigi. Sedangkan, rata-rata orang memerlukan kalsium seperlunya hanya untuk menjaga kesehatan tulang. Dengan alasan tersebut, muncul kalsium dalam bentuk suplemen agar memudahkan konsumen dalam menentukan kadar kalsium sesuai takaran yang mereka butuhkan, khusunya bagi penderita osteoporosis .  Panduan Cara Memilih Suplemen Kalsium yang Baik untuk Kesehatan Tulang Pada dasarnya, tidak ada perbedaan antara konsumsi kalsium secara alami melalui makanan maupun melalui suplemen. Namun, kebutuhan kalsium masing-masing orang berbeda. Beberapa orang tidak merasa cukup yakin kebutuhan kalsium mereka terpenuhi hanya melalui makanan yang...

5 Tips Perawatan Tulang Setelah Menopause

Blog Kesehatan - Menopause merupakan periode transisi dari masa reproduktif ke masa non-reproduktif. Menopause terjadi pada rentang usia 43-57 tahun. Akan tetapi, kita tidak dapat memprediksi kapan seseorang mulai memasuki masa menopause. Bahkan, terdapat beberapa kasus dimana seorang wanita yang telah memasuki usia 40 tahun masih dapat hamil. Keturunan atau gen yang menjadi alasan kuat kapan seseorang memasuki masa menopause. Pada masa menopause, terjadi banyak perubahan baik secara fisiologis maupun mental pada seseorang. Perubahan yang terjadi misalnya, perubahan bentuk fisik yang semakin pepat karena seseorang tidak mengalami pertumbuhan, semakin banyak muncul uban di rambut, kekuatan fisik semakin menurun, serta siklus menstruasi yang perlahan berhenti sehingga wanita sudah tidak mampu menghasilkan keturunan. Kekuatan fisik yang menurun pada masa menopause salah satunya disebabkan oleh kekuatan tulang yang semakin berkurang. Hal tersibut dipicu oleh pengeroposan tulang atau osteo...