Skip to main content

7 Pola Hidup Sehat Si Anak Kecil Yang Mudah Di Tiru

     "Riang, Gembira Dan Selalu Aktif ", merupakan penggambaran sempurna dari semua tingkah laku yang sering di lihat dari seorang anak kecil di sekitar kita. Pikiran mereka tentu tidak akan pernah di penuhi berbagai masalah dan beban hidup yang dialami oleh mereka yang beranjak dewasa. Oleh karena itulah, jarang sekali anak kecil yang mengeluh sakit maupun terkena penyakit yang berbahaya bagi kesehatan tubuhnya. Ada berbagai pola hidup sehat yang dapat dipraktekkan dari seorang anak kecil. Lalu, apa saja pola hidup sehat si anak kecil yang mudah di tiru tersebut....???


    Sahabat, tips kesehatan. Bergaya hidup sehat bagi sebagian orang tentu tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Ada berbagai kebiasaan buruk yang tentunya telah mengakar dan sulit sekali untuk dihilangkan dalam waktu sekejap. Meskipun begitu, ada berbagai tingkah laku manusia khususnya seorang anak kecil yang dapat menginspirasi setiap orang untuk memulai menjalankan pola hidup sehat dengan sangat mudah. Tips kesehatan, berikut ini 7 pola hidup sehat si anak kecil yang mudah di tirukan :
  1. Selalu Aktif. Semua anak kecil pastilah selalu aktif atau dalam hal ini mereka cenderung untuk selalu berjalan dan berlari sekehendak hatinya. Pola hidup sehat juga selalu menganjurkan untuk selalu aktif dan mengurangi aktivitas duduk yang terlalu lama untuk meningkatkan kesehatan tubuh anda.
  2. Senang Bertamasya. Anak kecil tentunya sangat gembira saat diajak ke tempat pariwisata atau tempat-tempat yang belum pernah mereka kunjungi. Pola hidup sehat juga menganjurkan setiap orang untuk merilekskan otak dan pikirannya saat hari libur. Dengan tujuan utama menghilangkan stres yang anda alami akibat beban hidup.
  3. Tidur Malam Selalu Tepat Pada Waktunya. Tentu jarang sekali kita temukan ada anak kecil yang bergadang hingga larut malam. Pola hidup sehat juga mengharuskan  setiap orang untuk mulai mencukupi waktu tidur malamnya atau jangan membiasakan diri untuk bergadang hingga larut malam.
  4. Hobi Bersepeda. Hampir sebagian besar dari anak kecil pasti memiliki sebuah sepeda dan selalu mengayuhnya untuk bermain dengan teman-temannya. Pola hidup sehat juga sangat menyarankan untuk mengolahragakan tubuh anda seperti bersepeda saat libur kerja.
  5. Sering Tertawa. Sebagian besar waktu dari anak kecil banyak dihabiskan untuk bermain bersama teman-temannya dan selalu bercanda tawa setiap harinya. Pola hidup sehat juga menyarankan pada kita untuk mulai menghibur diri agar bisa tertawa lepas seperti melihat acara komedi atau lainnya. Karena tertawa maupun tersenyum dapat meningkatkan kesehatan tubuh anda.
  6. Berpikir Sederhana Dan Tidak Rumit. Mungkin bermain dan belajar yang akan dipikirkan oleh si anak ekecil tersebut. Pola hidup sehat juga menganjurkan untuk tidak mengerjakan berbagai hal dalam satu waktu atau multitasking. Dengan tujuan, agar pekerjaan yang dikerjakan akan selesai tepat pada waktunya dan tidak menyebabkan stres.
  7. Kurang Suka Melihat Televisi Atau Tidak Pernah Ambil Pusing Dengan Kemajuan Teknologi. Jika disuruh memilih antara bermain bersama teman, menonton televisi atau bermain ponsel, tentu anak kecil akan memilih bermain bersama teman-temannya. Pola hidup sehat juga menganjurkan untuk tidak duduk terlalu lama didepan televisi atau menghabiskan sebagian besar waktu didepan layar komputer maupun ponsel yang anda miliki.
Artikel Kesehatan Lainnya...
        Demikianlah tips kesehatan yang mengulas 7 pola hidup sehat si anak kecil yang mudah ditiru. Semoga bermanfaat dan berguna bagi pembaca.
     Image courtesy of photostock / FreeDigitalPhotos.net

      Popular posts from this blog

      Pelajari 4 Cara Merawat Bayi 0-6 Bulan Pertama

      Kesehatan Bayi - Kehadiran bayi di tengah-tengah keluarga memang sangat dinantikan. Tak ayal ketika bayi tersebut lahir berbagai perawatan khusus pun akan diberikan. Butuh keahlian khusus untuk melakukan perawatan kepada bayi. Mulai dari membersihkan bagian-bagian tubuh tertentu, hingga cara memandikannya. Ada beberapa bagian tubuh bayi yang cenderung lebih sering kotor seperti bagian mata, telinga, hidung, dan juga alat kelamin. Untuk itu kami akan bahas mengenai cara merawat bayi 0-6 bulan yang mudah untuk dipelajari terutama bagi para ibu baru. Beberapa cara yang benar merawat bayi umur 0-6 1. Perawatan mata untuk bayi 0-6 bulan Mata bayi belum dapat mengedip sempurna seperti orang dewasa, untuk itu perlu perawatan yang lebih khusus.Untuk membersihkan mata bayi yang masih sensitive ini, anda dapat menggunakan kapas.Basahi kapas dengan air hangat kemudian usapkan pada kelopak hingga ujung mata.Lakukan secara perlahan agar tidak melukai mata si bayi. Baca : Cara Menyuburkan Rambut B...
      Read more

      Tips Memilih Suplemen Kalsium untuk Kesehatan Tulang

      Blog Kesehatan  -  Kalsium terdapat pada makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Kalsium pada makanan merupakan kalsium yang bersifat alami dan sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Akan tetapi, konsumsi kalsium tiap orang berbeda-beda. Beberapa orang memerlukan kalsium yang cukup besar karena mereka mungkin memiliki masalah kesehatan tulang dan gigi. Sedangkan, rata-rata orang memerlukan kalsium seperlunya hanya untuk menjaga kesehatan tulang. Dengan alasan tersebut, muncul kalsium dalam bentuk suplemen agar memudahkan konsumen dalam menentukan kadar kalsium sesuai takaran yang mereka butuhkan, khusunya bagi penderita osteoporosis .  Panduan Cara Memilih Suplemen Kalsium yang Baik untuk Kesehatan Tulang Pada dasarnya, tidak ada perbedaan antara konsumsi kalsium secara alami melalui makanan maupun melalui suplemen. Namun, kebutuhan kalsium masing-masing orang berbeda. Beberapa orang tidak merasa cukup yakin kebutuhan kalsium mereka terpenuhi hanya melalui makanan yang...
      Read more

      5 Tips Perawatan Tulang Setelah Menopause

      Blog Kesehatan - Menopause merupakan periode transisi dari masa reproduktif ke masa non-reproduktif. Menopause terjadi pada rentang usia 43-57 tahun. Akan tetapi, kita tidak dapat memprediksi kapan seseorang mulai memasuki masa menopause. Bahkan, terdapat beberapa kasus dimana seorang wanita yang telah memasuki usia 40 tahun masih dapat hamil. Keturunan atau gen yang menjadi alasan kuat kapan seseorang memasuki masa menopause. Pada masa menopause, terjadi banyak perubahan baik secara fisiologis maupun mental pada seseorang. Perubahan yang terjadi misalnya, perubahan bentuk fisik yang semakin pepat karena seseorang tidak mengalami pertumbuhan, semakin banyak muncul uban di rambut, kekuatan fisik semakin menurun, serta siklus menstruasi yang perlahan berhenti sehingga wanita sudah tidak mampu menghasilkan keturunan. Kekuatan fisik yang menurun pada masa menopause salah satunya disebabkan oleh kekuatan tulang yang semakin berkurang. Hal tersibut dipicu oleh pengeroposan tulang atau osteo...
      Read more